FTHTD-130 Di tempat penampungan kiamat, semua yang selamat adalah gadis kecuali aku. di dunia yang terbakar, naluri reproduksi menyebabkan reaksi rantai! kehidupan seks mimpi surga di mana aku berbagi sperma dengan delapan gadis

Dalam dunia pasca-apokaliptik di mana alam dan peradaban terletak di reruntuhan, Taro menemukan dirinya sebagai satu-satunya pria yang selamat di tempat penampungan kiamat yang dipenuhi dengan sepuluh wanita.

Setiap wanita bertekad untuk memahami anomali langka ini, yang menyebabkan mereka mengeksplorasi naluri reproduksi mereka sendiri dengan cara yang tidak pernah mereka bayangkan mungkin. Tempat perlindungan menjadi lebih dari sekadar tempat perlindungan; itu berubah menjadi surga impian bagi semua yang terlibat. Peran Taro sebagai pria tunggal memperkenalkan dinamika yang kompleks di dalam kelompok. Kehadiran Taro memicu kecemburuan dan kekaguman, mendorong semua orang untuk menghadapi keinginan dan ketakutan terdalam mereka.

Kelompok ini menghadapi berbagai tantangan saat mereka beradaptasi dengan kehidupan di dunia yang terbakar. Dari mengamankan persediaan makanan hingga menjaga hubungan emosional, setiap keputusan membawa berat yang signifikan. Pengalaman bersama mereka membentuk ikatan yang lebih dalam dari sekadar bertahan hidup, menciptakan lingkungan di mana kepercayaan dan rasa hormat saling berkembang bersama dengan hasrat yang berkembang. Saat tempat perlindungan menjadi tempat suci bagi para korban, posisi unik Taro mengarah ke serangkaian pertemuan matang dan bergairah. Setiap interaksi seimbang dengan hati-hati, memastikan keamanan fisik dan emosional sambil mengeksplorasi batas-batas realitas baru mereka.