PANYAH-039: Pelatihan yang Menarik dari Istri Baru Yang Tak Percaya

Nanami memutuskan untuk mengunjungi rumah orang tuanya untuk pertama kalinya, khususnya untuk menghormati makam ibunya. Dia menemukan kenyamanan pada mertuanya yang baik hati, yang menyapainya dengan hangat dan membuatnya merasa nyaman. Namun, ketika suami Nanami tidak terlihat di mana-mana, dia tiba-tiba mendapati dirinya sendiri sendirian dan merasakan lonjakan keinginan. Sebelum dia dapat sepenuhnya memproses perasaan ini, dia menyerah kepada godaan dan mulai melakukan masturbasi.

Keesokan harinya, Nanami dan mertuanya menemukan diri mereka sendiri di kesepian sekali lagi. Mertuanya, melihat ketidaknyamanannya, mendekati dengan lembut tetapi dengan sedikit intensitas. Dia berbisik, “Saya dapat memuaskan Anda lebih baik dari sebelumnya”. Awalnya menolak, rasa ingin tahu Nanami mendapatkan yang terbaik darinya karena dia ragu-ragu membiarkan dirinya dipimpin ke pertemuan intim.

Kehendak ayah mertuanya adalah baik yang memelihara dan intensif, secara bertahap mendorong Nanami keluar dari zona keselesaannya. Saat mereka terlibat dalam serangkaian kegiatan dewasa, Nanami mulai mengalami tingkat kepuasan baru yang tidak pernah dia bayangkan mungkin. Intensitas hubungan mereka tumbuh, menyebabkan pertemuan emosional dan fisik yang memuaskan yang membuat Nanami mempertanyakan batas antara cinta dan keinginan. Narratif ini mengeksplorasi tema awal baru, pertumbuhan pribadi, dan eksplorasi hubungan orang dewasa dengan cara yang penuh rasa hormat namun menarik.